Cara Merawat Aki Mobil Yang Jarang dipakai Agar Awet

Cara merawat aki mobil yang jarang dipakai - Seperti yang sudah kita ketahui aki merupakan salah satu komponem mobil yang paling penting. Jika aki rusak atau tidak bisa menyimpan battry maka mesin mobil tidak bisa hidup, jika mesin tidak bisa hidup, itu artinya mobil tidak bisa jalan.

image nasional kompas.com

Karena fungsi aki sangat penting maka kita harus memberikan perawatan extra pada komponen mobil yang satu ini. Terutama pada aki mobil yang berusia lebih dari 10 tahun. Agar nantinya aki mobil siap kita gunakan pada saat menghidupkan mesin.

Setidaknya ada 5 cara merawat aki mobil yang jarang dipakai agar aki tetap awet dan bisa menyimpan battry dengan normal sehingga mobil bisa menyala hanya dalam satu kali stater. Sebenarnya cara merawat aki mobil ini sangatlah simpel yang bisa anda lakukan setiap hari.

1. Memanaskan Mobil 

Cara pertama yang dapat anda lakukan adalah dengan memanaskan mesin mobil sebelum mobil digunakan. Meskipun mobil tidak digunakan untuk berbergian anda wajib memanaskan mesin mobil sehari satu kali. Jika mobil tidak dipakai anda harus memanaskan mesin mobil lebih lama hingga suhu mesin panas atau sampai jarum indikator pada panel dasboard mobil menunjukkan bahwa mesin sudah panas.


Baca juga 5 Cara Ampuh Menghilangkan Cipratan Aspal Yang Menempel Pada Bodi Mobil 


Mengapa mobil harus dipananskan ? jika tidak dipanaskan maka aki akan mengalami self discharge, yaitu kapasitas batrai aki akan berkurang meskipun mobil tidak kita gunakan. Teruttama pada mobil-mobil lama yang daya kerja dinamo amper kurang maksimal. Sehingga hal ini dalam jangka waktu tertentu aki akan mengalami kerusakan.
  2. Menjaga Kebersihan Aki

Cara yang ke 3 adalah selalu menjaga kebersihan aki, terutama pada bagian terminal aki. Pastikan terminal aki tidak berkarat ataupun ditumbuhi jamur serta tidak longgar. Bila ditemukan aki mobil berkarat, anda dapat membersihkanya dengan cara menyiramnya dengan air panas dan minyikatnya dengan sisat gigi. Bila terminal atau baut mengalami kelonggaran maka anda harus berusaha mengencangkan terlebih dahulu. Jika masih kendor solusi terakhir adalah dengan mengganti terminal aki yang baru.

3. Mengecek Jumlah Elektrolik Aki/Air Aki

Tips terakhir cara merawat aki mobil yang jarang dipakai adalah selalu melihat jumlah elektrolik aki. Anda bisa melalukan pengecekan secara rutin setiap sebulan sekali dengan cara melihat garis yang berada diatas aki. Jika air aki sudah melebihi garas batas Low maka segeralah untuk melakukan pengisian air aki hingga mencapai garis atas.

Baca juga Cara Mudah Menghilangkan Karat dan Kerak Pada Velg Mobil 

Alangkah bainya jika mobil-mobil tua yang kinerja dinami amper kurang maksimal maka anda bisa memelepa baut aki agar battry yang tersimpan tidak hilang dengan sia-sia.

Anda bisa melepas terminal aki atau baut aki jika mobil tiak diapaki selama berhari-hari maupun berbulan-bulan, dan jika mesin mobil dihidukan maka anda bisa memasang baut terminal aki kembali hingga kencang.

Itulah tadi sedikit tips tentang cara merawat aki mobil yang jarang dipakai, anda bisa melakukan beberapa cara diatas secara rutihn dirumah agar aki tetap awet dan tidak mudah soak. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.