Cara Mengenali Perbedaan Filter Oli Asli dan Palsu
Cara mengenali perbedaan filter oli asli dan palsu - Hallo dulur... Kondisi mobil yang selalu prima merupakan impian semua pemilik kendaraan. Bukanya tanpa alasan pasalnya biaya servis tak semurah perbaikan motor, belum lagi jika harus turun mesin tentu biasanya menyentuh angka jutaan yang mungkin cukup berat bagi sebagian orang. Bahkan bila kendaraan anda bermesin diesel dan harus ganti bospom bisa menyentuh angka 10 jutaan.
Untuk menjaga agar mesin senantiasa dalam performanya sebetulnya tidak begitu sulit ya, yakni dengan melakukan servis secara berkala dan melakukan penggantian oli mesin setelah menempuh jarak 10.000 km atau setidaknya 6 bulan sekali tergantung seringnya penggunaan. Dan mengganti oli gardan setiap kelipatan 40.000 km, sedangkann untuk mobil matic lebih panjang 80.000 km.
Sebaiknya saat melakukan penggantian oli, anda juga perlu mengganti filter oli dengan yang baru agar mampu menyaring kotoran atai gram-gram sisa dari pergesekan komponen mesin serta karbon yang ikut tercampur pelumas. Dengan begitu ruang mesin akan terjaga kebersihanya, sehingga pelumas dapat bekerja secara maksimal.
Cara mengenali perbedaan filter oli asli dan palsu
Agar ruang meskin terjaga kebersihanya mengetahui beda filter penyaring oli asli dan palsu perlu diketahui dengan benar agar tidak terjadi suatu masalah pada mobil anda dikemudian hari.
Tak bisa dipungkiri dijaman yang serba modern dan banyaknya permintaan spare part mobil dengan harga murah beberapa oknum nakal sengaja membuat onderdil KW guna memenuhi kebutuhan pasar yang semakin melonjak. Jika salah pilih tentu merugikan anda yang menginginkan barang asli standar pabrikan.
Nah, agar tidak salah pilih dibawah ini ada beberapa poin mudah untuk mengetahui ciri-ciri filter oli asli dan KW. Yuk simak dan amati beberapa gambar dibawah ini.
1. Cek Warna Body Filter
Sebetulnya asli atau tidaknya sepintas bisa kita ketahaui dengan memperhatikan cat pada tabung filter. Yang palsu warna cat hitamnya cenderung lebih mengkilap/glossy, sementara yang asli lebih ngedoff. Baca juga Teknik Menambal Body Mobil Kropos Pakai Serat Fiber
2. Cek Ukuran Font
Pada penyaring oli yang asli tulisan industrinya (Gambar sisi kiri) hurufnya tercetak lebih tipis. Sedangkan yang kw cenderung lebih tebal sedikit.
3. Cek Kode Angka
Umumnya filter yang asli tulisan koda angka tercetak lebih jelas pada bagian atas, sementara yang kw tulisan fontnya cenderung lebih burem atau kurang jelas.
Baca juga Cara Mudah Menghilangkan Bekas Lem Alteco di Body Mobil
4. Cek Bagian bawah Instruksinya
Pada barang asli tulisan industrinya tertulis Installation Procedur, sedangkan yang palsu tertulis Notice.
5. Bahan Matrial yang dipakai
Dari segi bahan matrial yang dipakai, filter oli palsu tektrurnya terlihat lebih kasar, bentu atau pola dibuat atau tercetak kurang rapi dibandingkan yang asli lebih halus.
Baca juga Cara Termudah Menghilangkan Bekas Double Tape 3m Pada Body Mobil
6. Harga Jual
Sementara untuk harga jualnya yang pasti barang palsu dijual lebih murah dibanding yang asli. Tidak hanya pada filter oli, mungkin poin ini berlaku pada semua onderdil kw. Tapi yang perlu diingat konsumen adalah ada barang ada kualitasnya juga.
Memang sih suku cadang asli tergolong lebih mahal, namun dengan memakai sparepart asli kita mendapat beberapa keuntungan dari beragam sisi. Jaminan menjaga ruang mesin serta masa pakai tergolong lebih lama karena dibuat dari matrial berkualitas.
Sekian dari kami mengenai cara mengenali perbedaan filter oli asli dan palsu dengan mengeceknya secara langsung. Sepele sih jika dilihat, namun jangan salah meski ukuranya kecil tapi memiliki peran penting guna menjaga mesin selalu dalam performanya.