Cara Mengetahui dan Membedakan Oli TMO Asli dan Palsu
Cara mengetahui dan membedakan oli tmo asli dan palsu - Hallo dulur.. Untuk menjaga performa mobil selalu prima tentu kebutuhan pelumasnya perlu tercukupi dan mengantinya secara rutin setelah menempuh jarak 10.000 km atau kurang lebih dalam jangka waktu 6 bulanan, mungkin kalau jarang dipakai bisa lebih. Dengan menggantinya secara rutin komponen mesin akan selalu dalam kondisi bersih serta kotoran atau gram yang beresiko menggangu kinerja mesin dapat terminimalisir, dampaknya usia pakai kendaraan bisa lebih lama.
Karena kebutuhanya sangat penting, penggunaan oli mesin dapat disesuaikaan dengan pabrikanya. Buat pengguna mobil Toyota disarankan pakai TMO Toyota Motor Oil, dimana sudah disesuaikan dengan spesifikasi dan memenuhi kebutuhan mesin toyota.
Proses penggantian mesin sangat disarankan dilakukan dibengkel resmi Toyota disekitar anda. Bukanya tanpa alasan, toh baru-baru ini banyak ditemukan oli mesin resmi yang sengaja dipalsukan dan ini jelas merugikan konsumen.
Penggunaan pelumas KW justru membuat kerusakan mesin yang cukup parah, dikarenakan kandungan yang adi pada oli sudah tidak sesuai dengan kebutuhan mesin. Dampaknya akan menimbulkan gesekan mesin sehingga membuatnya cepat aus, suaranya terdengar kasar dan terasa keras saat mengoper perseneleng atau gigi terasa lebih keras.
Cara mengetahui perbedaan oli mesin TMO asli dan palsu
Jika penggantian oli dilakukan sendiri dirumah, sebaiknya anda mengetahui ciri oli mesin toyota asli dengan palsu. Pasalnya jika dilihat serata sepintas memang tidak ada perbedaan yang cukup mencurigakan. Berikut penjelasanya.
Perbedaan pertama yang bisa kita teliti adalah pada stiker hologram pada sisi depan, dimana yang asli lebih terlihat terang, cetakan huruf lebih rapi. Sementara yang palsu warna stikernya cenderung lebih gelap.
Baca juga 10 Jenis-jenis Kit Untuk Mengkilapkan Mobil dan Kegunaanya
Kedua, perbedaan selanjutnya bisa kiat lihat dari stiker yang menempel pada belakang botol oli. Dimanaa yang asli terdapat logo SNI standar nasional indonesia, dengan tulisan Toyota Engine Pack yang tercetak lebih kecil. Sementara yang palsu tidak ada logo SNI dan ukuran tulisan Toyota cenderung lebih besar.
Desain tutup botol oli Toyota asli memang didesain sekali pakai, sehingga kecil kemungkinan untuk dipakai kembali atau di daur ulang. Kemudian setelah tutup terbuka terdapat lapisan penutup lagi berupa plastik hologram yang sangat sulit untuk ditiru. Baca juga Cara Termudah Menghilangkan Bekas Double Tape 3m Pada Body Mobil
Ketiga, nomor seri pada oli mesin Toyota asli tercetak timbul keatas dan sangat terasa saat diraba tangan. Sementara yang palsu justru timbul ke dalam dan tercetak kurang rapi. Sementara pada tutup kemasan yang asli lebih keras atau susah saat dibuka/diputar dan yang palsu tutupnya lebih ringat saat diputar atau lebih gampang dibuka. Baca juga Cara Mudah Menghilangkan Bekas Lem Alteco di Body Mobil
Keempat, perbedaan lain yang sangat jelas terlihat adalah dengan memperhatikan olinya, dimana yang asli berwarna kuning jernih dan lebih encer, sementara yang kw cenderung kuning kecoklatan seperti warna solar dengan bau yang kurang wangi.
Kelima, Palsu tidaknya oli juga bisa kita lihat dari harga jualnya. Oli TMO SAE 10W/40 asli dijual dengan harga 180rb isi 4 liter dan TMO Diesel 300rb 4L. Jika ada yang menjual dengan harga miring atau lebih murah patut anda curigai, terlebih yang menjual toko pinggir jalan yang rawan barang KW diselundupkan.
Semoga setelah membaca ulasan tadi anda dapat mengetahui cara membedakan oli TMO asli dan palsu sehingga anda tidak dirugikan oleh oknum yang mencari keuntungan semata. Yang terpenting adalah selalu jaga ketersediaan pelumas baik pada mesin motor atau mobi Sekian dan terimakasih kunjunganya.
