Kelebihan dan Kekurangan Stabilizer Rantai Motor
Kelebihan dan kekurangan stabilizer rantai motor - Hallo dulur... Salah satu keunggulan motor jenis trail adalah tangguh dikendarai untuk melibas medan/jalan yang cukup ekstrim seperti jalan berlumpur menanjak atau melibas bebatuan disepanjang aliran sungai.
Untuk itu jenis motor trail dibekali beberapa park pendukung yang cukup penting agar mudah berakselerasi mengikuti kontur jalan yang dilewatinya. Salah satu park yang tersematkan adalah stabilizer rantai. Dimana berfungsi agar rantai berada tetap dijalurnya saat motor mengalami guncangan ekstrim.
Fungsi lainya adalah untuk membersihkan rantai dari lumpur atau tanah yang dapat mengurangi performanya.
Namun saat ini park stabilizer juga banyak dipasang pada motor-motor yang melintasi jalan raya yang banyak dipakai pada motor besar seperti pada Honda CBR 150 R dan sejenisnya. Tidak hanya sebagai pengaman rantai stabilizer juga menambah tampilan si kuda besi jadi lebih apik sehingga menambah gaya modifikasi.
Kelebihan dan kekurangan stabilizer rantai motor
Baca juga [TERUNGKAP] Cara Membedakan Oli MPX 2 Asli dengan Oli Palsu
Dengan adanya tambahan park stabilizer membuat ketegangan rantai rantai pada kondisi normal, sehingga kamu tidak perlu sering-sering menyetel rantai agar tidak kendur. Dengan kata lain tabilizer ini ialah untuk memperpanjang interval penyetelan rantai kendaraan yang biasanya dilakukan setiap jarak tempuh 500 km sekali.
Stabilizer rantai ini sangat cocok dipakai buat para pengguna motor yang malas yang malas untuk sering mengecek atau menyetel ketegangan rantai. Karena dengan adanya stabilizer, rantai secara otomatis akan kencang dengan sendirinya yang sudah ditahan oleh stabilizer tersebut.
Kesimpulan
Baca juga Kinclong mana? Perbedaan Kit Paste Wax Warna Biru dan Kuning
Jadi bisa disimpulkan keuntungan pakai stabilizer adalah membuat masa pakai gir jadi lebih awet. "Saya sendiri selalu sering pakai buata motor CBR 150 R karena lumayan umur gir dan rantai lebih awet tanpa perlu ribet untuk sering-sering menyetel rantai". Hal ini juga ditegaskan oleh salah satu baikers Agus Arifin bahwa hal tersebut aman dan tidak perlu mengatur rantai lagi. "ganti gear belakang aja, aman bro 6 bulan ini ngak perlu setting rantai lagi" tambahnya.
Baca juga Cara Sederhana Membuat Semir Ban dari Sunlight
Sementara untuk kekurangan atau kerugianya dari memasang stabilizer ini adalah beberapa baikers mengaku rantai malah jadi bersik saat kendor karena bergesekan langsung dengan stabilizer. "Jelek punya ku juga malah berisik rantainya" Ujar Muhammad Hilmin. Agus Arifin menyatakan bahwa modifikasi semacam itu malah merusak gearset untuk pemakain motor sehari hari, beda dengan motor trail yang dipakai pas diajang balapan saja. "Cuman ngabisin uang masbro pakai gituan saya cuman pakai sebulan udah rusak dan malahan merusak gearset" Tuturnya.
Merk stabilizer rantai rantai yang bagus
Untuk bisa mendapatkan semua untungan tadi, sebaiknya pilihlah stabilizer yang kualitasnya bagus untuk safety raiding kemanan dalam berkendara. Dipasaran sendiri banyak sekali merk stabilizer mulai harga yang paling murah sampai yang paling mahal yang dipakai diajang balap motor cross.
Beberapa stabilizer yang bisa kamu pasang diantaranya CNC Stabilizer atau CVS dengan berbagai pilihan warna yang disesuaikan dengan body motor kamu. Dengan menggunakan produk SNI tentu masa pakai bisa lebih lama dan tidak terlepas saat posisi top speed.
Nah, demikianlah pembahasaan seputar untung rugi atau kelebihan dan kekurangan stabilizer rantai yang dipasang pada motor bebek atau sport semacam Honda CBR 150 R dan sejenisnya. Semoga ulasan kali ini dapat berguna dan bermanfaat buat kamu yang suka modifikasi dan terimakasih kunjunganya.
