Penyebab dan Cara Mengatasi Cat Motor Tidak Kering
Penyebab dan cara mengatasi cat motor yang tidak kering - Hallo dulur... Mengendarai motor dengan tampilan kinclong tentu menambah rasa nyaman dan lebih percaya diri saat mengendarainya. Tidak perlu yang baru dari dealer, motor lama yang sedikit usang pun bisa kembali mengkilap seperti baru jika dilakukan proses poles dengan kompon putih.
Ya.. Seiring berjalanya waktu dan lamanya pemakian tampilan motor pun tentu tidak terlihat bagus kembali bahkan ada beberapa warna yang telah usang atau lecet. Oleh karena itu untuk menyegarkan tampilanya kembali proses repaint ulang bisa dilakukan agar terlihat baru kembali atau malah ingin rubah warna untuk menghindari rasa bosan.
Namun jika ingin lebih hemat dan mempertahankan warna aslinya anda cukup mengkomponya dengan kompon putih agar terlihat mengkilap kembali. Seperti yang kita tahu kompon bersifat abrasif atau menggerus lapisan cat, jadi jangan terlalu sering digunakan. Cukup dipakai untuk mempoles cat yang sudah tidak mengkilap.
Sementara untuk proses pengecatan ada dua cara yakni dengan cat kompresor duco paint atau jika tidak mau ribet bisa pakai pilox. Untuk hasil tentu lebih bagus pakai kompresor, bahkan jika bahan berkualitas tipe poly urethane kualitas cat dan daya tahanya sebanding dengan bawaaan pabrik.
Penyebab dan cara mengatasi cat motor tidak kering
Tentu biaya pengecatan ulang body motor bukanlah biaya murah, untuk full body saja bisa 500 sampai satu jutaan tergantung warna dan kualitas cat yang digunakan. Bila menginginkan cat berkualitas gunakan jenis PU poly urethane baik penggunaan cat, thinner dan clear coatnya. Sementara untuk poxy bisa pakai epoxy primer dan filler.
Jika ingin lebih memangkas biaya anda bisa mengecatnya sendiri, bahkan bisa menghemat sampai 70%. Yang perlu diperhatikan adalah ukuran atau urutan amplas yang dipakai untuk mengecat motor, dimana jika keliru justru hasil pengecatan lebih kasar dan bertekstur kulit jeruk.
Baca juga Mengenal Macam-Macam Merk Tiner Yang Bagus Untuk Clear
Sementara kesalahan yang sering dijumapi saat ingin mencoba mengecat ulang adalah cat lama justru beraksi keriting atau yang lebih parah adalah cat tidak mau kering meski sudah menunggu berhari-hari. Lantas apakah penyebabnya ??
Setidaknya ada dua penyebab mengapa cat atau clear Coat lama kering, pertama kualitas bahan yang dipakai atau faktor kelalaian aplikatornya baik penggunaan cat Duco atau cat semprot pilox.
Baca juga Merk Clear Jahat Yang Bagus Untuk Cat Mobil dan Motor
Jika menginkan cat cepat kering penggunaan thinner perlu diperhatikan, untuk campuran sebaiknya guankan jenis tiner super dan untuk clear coatnya pakai jenis tinnner PU/bakar, dimana selain cepat menguap juga memberi efek glossy lebih tinggi meski pakai clear Coat harga 100 ribuan.
Ya.. Meski tanpa ruang oven jika menggunakan bahan PU Tadi tentu cat akan cepat kering dan mengeras dalam hitungan jam.
Kesalahan kedua adalah lupa mencampur hardener/pengering saat mixing clear Coat, kejadian fatal ini kerap kali terjadi termasuk saya sendiri juga pernah mengalaminya.
Tentu saja jika tanpa mencampurkan hardener clear tidak akan kering meski dalam hitungan minggu, kalaupun keras lapisan dialamnya masih lembek/empuk meski sudah dijemur bawah terik matahari.
Cara mengatasi cat motor tidak kering
Jika memang tidak mau kering kita perlu mengelepasnya atau mengeroknya hingga ke lapisan dasar dan pengecatan perlu kita ulangi kembali secara hati-hati dan penggunaan bahan perlu disesuaikan. Jadi kunci penyebabnya adalah pada saat clear coat kita lupa mencampurkan hardenner sehingga cat tidak tidak bisa mengeras.
Baca juga Kinclong mana? Perbedaan Kit Paste Wax Warna Biru dan Kuning
Begitupun juga untuk cat pilox pilihlah clear semprot yang memang berkualitas seperti dari samurai paint atau diton premium yang anti bensin dan cepat kering dalam hutungan jam.
Oke, sekian penjelasan dari penyebab dan cara mengatasi cat motor tidak kering yakni karena lupa mencampur hardenner saat tahap clear coat. Jadi kunci keberhasilan mengecat adalah kesabaran, ketelitian dan kualitas bahan yang di pakai. Sekian semoga bermanfaat dan terimakasih kunjunganya.
