Penyebab dan Cara Mengatasi Cat Mobil Seperti Kulit Jeruk
Penyebab dan cara mengatasi cat mobil seperti kulit jeruk - Kegagalan dalam pekerjaan merupakan hal yang wajar, kita anggap kegagalan sebagai pembelajaran untuk menghasilkan yang terbaik di hari esok. Toh semua yang ada di dunia ini tidak ada yang instan. Bahkan meski sudah perpengalaman dan memiliki jam terbang tinggi pun terkadang melakukan kesahalan, dan ini merupakan hukum alam yang wajar.
Kesalahan juga sering dialami saat mengecat khususnya mobil, dimana dibutuhkan skill khusus serta kehati-hatian. Pasalnya kesalahan sedikit saja dapat terlihat dan mengurangi nilai estetikanya. Untuk menghasilkan pengecatan yang terlihat weet lok bukan perkara mudah, tak sedikit yang merasa kurang puas dengan hasil pengecatan yang cenderung kusam bahkan cat lama dan cat baru tidak bisa menyambung.
Untuk menghasilkan cat kilap basah tidak gampang pudar dalam jangka yang lama sebaiknya gunakan clear coat berkualitas serta menggunakan cat PU/bakar. Begitupun juga untuk penggunaan thiner juga perlu diperhatikan. Sebaiknya jangan pakai tiner eceran bungkus plastik ya masbro, pasalnya kita tidak tahu akan kaulitasnya yang berdampak cat cepat sekali pudar bahkan parahnya lagi membuat pernis lama kering bahkan menimbulkan kabut dipermukaanya.
Saya sendiri untuk cat memakai thinner Super Alfagloss dan untuk thiner clear coat pakai PU dari Autoglow. Dan untuk spray gun nya pakai F100 atau F75.
Penyebab dan cara mengatasi cat mobil seperti kulit jeruk
Ada tiga faktor yang jadi penyebab mengapa hasil pengecatan agan terlihat seperti kulit jeruk. Untuk mengetahui apakah saja itu, dibawah ini akan kami ulas satu persatu.
1. Clear coat terlalu kental
Penyebab pertama adalah perbandingan clear coat dan thinner tidak sesuai. Ya.. clear coat yang terlalu kental juga membuat hasil pengecatan terlihat tebal, bahkan tekstur kulit jeruknya cenderung besar-besar dan terlihat lebih kasar.
Baca juga Perbandingan Campuran Clear coat Hardener dan Thinner
Namun sebua takaran clear dengan thinner tidak boleh disamaratakan, pasalnya tingkat kekentalan clear caot berbeda beda tergantung merknya. Bahkan saat ini sudah ada clear coat tanpa thinner jadi tinggal campur hardenner dengan perbandingan 1:1 dan siap untuk diaplikasikan.
2. Cat inti/cat akhir terlalu kental
Lapisan cat inti juga tak kalah penting ya masbro, cat bila cat terlalu kental saat diaplikasikan akan menyebabkan clear coat jadi kulit jeruk dan cenderung lebih kasar dengan tekstur cat yang besar-besar tidaka bisa lembut.
Alangkah baiknya sebelum ke tahap cat akhir sebaiknya cat dasar perlu diamplas hingga menghasilakan permukaan yang halus. Untuk amplas gunakan ukuran 4000 bekas dan dibilas nomor 2000. Penggunaan amplas yang kasar akan terlihat meski telah terlapis pernis.
3. Jarak spray gun terlalu jauh
Kelincahan saat memegang spray gun juga tak kalah penting, untuk menghasilkan clear coat yang wet look jarak spray gun dengan objek sebaiknya jagan terlaly jauh.
Baca juga Merk Spray Gun Yang Bagus dan Murah Untuk Pemula
Saya sendiri saat proses clear caot jarak spray gun hanya 10-15 cm dan pada lapisan terakhir spary gun saya tekan lebih kencang agar hasil pernis lebih halus tanpa tekstur kulit jeruk. Bila jaraknya terlalu jauh lapisan pernis anda cenderung kasar dan tidak bisa mengkilap meski sudah dipoles sekalipun.
Pemilihan spray gun juga perlu dipertimbangkan, sebaiknya gunakan spray gun yang mampu mengantomisasi cat lebih halus, semburanya lebar merata dan tidak pecah tengah.
Cara mengatasi atau menghilangkan cat mobil seperti kulit jeruk
Jika sudah terlanjur sebetulnya cat kulit jeruk masih bisa diatasi yakni dengan mempolesnya pakai rubbing compound.
Namun sebelum dipoles pastikan clear coat menering keras paling tidak 24 jam. Jika sudah kita perlu meratakanya yakni dengan cara diamplas dengan ukuran 2000. Tenang masbro pengamplas ini tidak merusak lapisan cat jika dilakukan secara benar.
Baca juga Kelebihan dan Kekurangan Spray Gun Elektrik Untuk cat Mobil
Untuk mengamplas sebetulnya sangat gampang ya, yakni dengan mengamplasnya hingga permukaanya rata dan tidak ada lubang-lubang khas kulit jeruk. Pengamplas bisa dilakukan dengan memberi sedikit tekanan dan hentikan setelah mereta ditandai dengan berubahnya clear coat yang awalnya mengkilap jadi ngedoff atau kusam.
Untuk menghindari pernis habis terkikis amplas sebaiknya lakukan secara perlahan dan perhitugan yang matang. Dan hindari mengamplas dibagian nat karena akan rawan botak.
Jika sudah tahap akhir adalah dengan mempolesnya. Untuk kain poles sebaiknya gunakan foam pad dengan tekstur keras agar mampu menghilangkan bekas amplasan tadi.
Proses poles bisa dilakukan hingga cat jadi mengkilap dibarengi dengan menghilangnya bekas amplasan. Tahap pemolesan umunya mekakan waktu 10 sampai 20 menit untuk menghasilkan cat yang terlihat matang.
Langkah terkahir ditutup dengan proses wax dimana bertujuan menghilangkan sisa kompon yang menempel serta menambah daya kilapnya. Cairan wax banyaak dijumpai seperti produk dari kit, turtell wax, 3M premium car wax dan lainya.
Demikianlah topik seputar penyebab dan cara mengatasi cat mobil seperti kulit jeruk Turtorial diatas juga berlaku pada pengecataan body motor. Semoga ulasan tersebut dapat berguna dan bisa membantu anda untuk menghasilkan repair yang lebih baik.