Perbandingan campuran epoxy hardenner dan thinner
Kamis, Januari 28, 2021
Edit
Perbandingan campuran epoxy hardenner dan thinner - Hallo dulur... Untuk menghasilkan lapisan cat sempurna dan mampu bertahan lebih lama bukanlah perkara mudah. Bagi pemula mungkin sedikit kesulitan untuk mempelajari urutan mengecat mobil, pasalnya tak sedikit yang menjumpai kesalahan di beberapa steepnya. Beberapa yang kerap munjul adalah cat lama keriting akibat tidak kuat ditimpa matrial baru yang kualitasnya lebih baik.
Proses pengecatan diawali dengan memberi lapisan epoxy, top coat terkahir adalah clear coat serta pendempulan bila ada bidang yang kurang rata.
Mengapa perlu di poxy ?? Seperti kita tahu fungsi epoxy adalah lapisan cat dasar sebelum naik ke top coat yang diaplikasikan sebanyak 2-3 kali menggunakan thinner ND sebagai pelarutnya. Selebihnya memiliki peran penting yakni sebagai pelindung anti karat pada plst besi, jadi saat dicat karat tidak tembus langsung pada permukaan cat.
Epoxy sendiri terdapat dua macam yakni epoxy primer dan filler dimana keduanya memiliki fungsi berbedan meski sama-sama memakai hardenner sebagai pengeringnya. Tidak hanya abu abu poxy terdapat pilihan lain seperti grey, merah, hitam dan putih, menyesuaikan kebutuhan anda.
Sebetulnya tanpa dilapisi poxy atau langsung dicat sah-sah saja dan tidak begitu masalah. Hanya saja dalam jangka panjagnya akan terlihat yakni akan muncul bintik bintik kecil pada permukan cat, gampang retak bahkan yang lebih parah adalah cepat terkelupas. Baca juga Deretan Merk Cat Mobil Yang Bagus dan Awet Beserta Harganya
Sehingga akan lebih baik anda bisa mengaplikasikan poxy terlebih dahulu, kecuali cat lama kondisinya masih bagus dan normal bisa langsung ditimpa cat baru. Cat yang masih normal ditandai dengan kondisinya yang masih mulus, tidak retak, tidak berbintik-bintik dan masih terlihat kencang.
Karena menggunakan hardenner, perbandingan atau takaranya tidak bisa disamakan cat dengan thinner secara tekstur epoxy lebih kental bahkan 3 kali lipatnya. Pasalnya jika terlalu encer poxy justru cenderung mengkilap saat diapliaskan, jadi dibutuhkan takaran pas agar berfungsi dengan semestinya.
Perbandingan campuran epoxy hardenner dan thinner serta cara menggunakanya
Sebetulnya takaran epoxy dan thinner atau cara menggunakanya sudah tertulis di kemasan sisi belakang. Hanya saja terkadang sulit di mengerti karena deskripsinya terlalu singkat. Nah di bawah ini akan kami jelaskan kembali dengan penjelasan yang mudah di mengerti sesuai praktek lapangan.
Sebelum diaplikasikan pastikam media dalam kondisi kering, bersih terbebas dari debu, minyak, karat dan partikel lainya. Sebelum dipoxy amplas terlebih dahulu dengan ukuran 240 untuk menghilangkan partikel jamur serta karat, bila karat terlalu tebal gunakan amplas grinda untuk menghilangkanya.
Bila ada bagian yang berlubang aplisikan dempul terbaik untuk meratakanya, kemudian amplas hingga menghasilkan permukaan yang rata.
Sebelum digunakan aduk beberapa saat agar biang minyak dan epoxy menyatu. Terkadang bila lama digunakan epoxy akan mengental dan mengendap dibawah.
Jika sudah kita bisa menggunakanya dengan perbandingan 1 : 3 : 5, hardenner : epoxy : thinner. Bila tidak bisa menggira-ngira atau binggung agan bisa menggunakan gelas plastik untuk menakarnya.
Bila epoxy nya 1 gelas anda perlu hardenner 1/3 atau 1 tutup botol aqua dan thinnernya 2 gelas, aduk hingga tercampur sempurna. Bisaa pakai thinner ND, A atau super.
Gunakan spary gun untuk mengaplikasikanya sebanyak 2 lapis, bila 3 kali nanti cat cenderung lebih tebal.
Proses pengamplasan bisa dilakukan bila epoxy sudah mengering sempurna, bila menggunakan poxy PU pengeringanya bisa lebih cepat 1-2 jam bisa diamplas. Baca juga Berapa lama Epoxy Kering dan Siap Diamplas
Untuk hasil maksimal kami sarankan memakai spraygun dengan tekanan angin stabil sehingga menghasilkan permukan poxy halus dengan jarak pegecatan 10-15cm.
Oke jadi sudah jelas ya berapa perbandingan campuran epoxy hardenner dan thinner intinya jika terlalu encer poxy cenderung mengkilap/glossy bila terlalu kental lapisan yang dihasilkan terlalu tebal. Semoga bermanfaat dan terimakasih sudah meluangakan waktu membacanya. Nexs akan kami tulis tips menarik lainya.
c